Bus Rosalia Nopol AD 7189 OF terbakar di Jalan Tol Solo-Semarang KM 478+600, yang masuk wilayah Hukum Polres Boyolali.
- Potong Tumpeng, Bupati Yuli Hastuti Tandai Peringatan Hari Kartini Ke-146
- Tazkiyyatul: Semoga Kita Bisa Berkontribusi Pada Negara
- Kota Tegal Ramah Perempuan, Wakil Wali Kota Tegal: Dukung Setiap Warga Terutama Perempuan
Baca Juga
Bus yang menyangkut 20 orang penumpang bersama 2 orang kru itu tepatnya berlangsung di Jalur B Dukuh Ngargosari, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali.
"Bus dari Ponorogo menuju Baturaja Lampung mengangkut 20 orang penumpang dan kru 2 orang. Seluruhnya selamat dan sudah dievakuasi di Gerbang Tol Boyolali," kata Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, melalui Kasat Lantas Polres Boyolali, AKP Agista Ryan Mulyanto usai kejadian, Minggu (17/03).
Selama proses pemadaman dan evakuasi, seluruh penumpang menunggu jemputan di exit tol Kragilan Boyolali.
Kasat Lantas mengungkapkan, lokasi kebakaran kendaraan berada di Jalan Tol Solo Semarang KM 478+600 Jalur B Dukuh Ngargosari, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali.
Karena kebakaran itu, tak pelak menyebabkan arus lalu lintas di wilayah tersebut mengalami antrean.
"Bus yang terbakar tersebut sudah dilakukan proses pemadaman dan seluruh penumpangnya berhasil dievakuasi," terang dia.
Ada pun kronologis kejadian menurut AKP Agista, Bus Rosalia sebelumnya berjalan dari arah Timur ke Barat (Solo-Semarang) dari Ponorogo dengan tujuan Baturaja, Palembang.
Sesampai di tempat kejadian perkara (TKP) bus mengalami konsleting listrik, dibarengi suara ledakan.
"Sopir sempat mendengar suara ledakan di bagian mesin mobil. Kemudian pengemudi menepikan KBM dan berusaha memadamkan api dengan APAR," paparnya.
Hanya saja, api kian membesar dan membakar seluruh badan bus. Keputusan secepatnya mengevakuasi penumpang pun dilakukan.
Mengetahui hal ini, Satlantas Polres Boyolali bersama TMJ dan PJR Jateng 7 dengan Damkar langsung datang di lokasi tempat kejadian perkara untuk memadamkan api, mengevakuasi penumpang serta awak bus dan mengatur arus lalu lintas.
Kasat Lantas menghimbau kepada semua pengusaha tranportasi lebih dahulu melakukan pengecekan berkala dan pemeriksaan kendaraan sebelum melakukan perjalanan guna mengantisipasi hal tidak diinginkan.
- Ketua DPRD KunjungiJepara Mulia Furniture Yang Lahir Dari Perantauan Di BLI
- Mas Wiwit Dukung Bangun Gedung Eksibisi
- Perambahan Hutan Rogojembangan Ilegal!