Bupati Kendal Sidak Pasar,  Kenaikan Harga Sembako Masih Wajar

Bupati Kendal, Dico M Ganinduto dan Wakil Bupati Kendal, Windu Suko Basuki melakukan inspeksi mendadak (sidak) terhadap harga kebutuhan bahan pokok yang mengalami lonjakan menjelang lebaran tiba di sejumlah pasar tradisional, Kamis (21/4). 


Dalam sidak itu, Dico mengecek berbagai macam ketersediaan dan harga bahan pokok seperti daging sapi, daging ayam, dan kebutuhan pokok lainnya. 

Bupati Kendal juga sempat menanyakan kenaikan harga kebutuhan pokok ke sejumlah pedagang yang ada di pasar Cepiring dan pasar Kendal. 

Bupati Kendal, Dico M Ganinduto, mengatakan melakukan sidak ini untuk memantau dan ingin memastikan bahwa stabilitas harga dan pasokan bahan pokok tetap aman dan terkendali.

“Hari ini saya bersama pak Basuki melakukan sidak ke sejumlah pasar tradisional di Kendal. Hasil pantauan kami di dua pasar Cepiring dan Kendal ingin memastikan harga kebutuhan pokok apakah naik atau tidak. Saat ini memang beberapa komoditas bahan kebutuhan pokok mulai naik seperti bawang merah, daging, beras ketan juga naik dan ada beberapa yang memang naik,” kata Dico saat sidak di Pasar Kendal.

Dico juga mengungkapkan, kenaikan harga kebutuhan pokok di dua pasar masih wajar karrena tidak mengalami kenaikan yang tinggi dan masih bisa dijangkau masyarakat. 

"Harga-harga kebutuhan pokok memang naik menjelang lebaran namun kenaikannya tidak terlalu tinggi dan masih wajar. Jadi masyarakat bisa menjangkau membelinya," ungkapnya. 

Lebih lanjut Dico menerangkan pihaknya tidak menemukan adanya makanan kadaluarsa maupun makanan yang mengandung zat pewarna yang membahayakan dijual di Pasar Cepiring maupun di Kendal.

“Belum ada temuan makanan kadaluarsa, tapi nanti saya komunikasikan dengan dinas terkait untuk memantaunya. Biasanya tahun lalu kita temukan ada beberapa makanan kadaluarsa, kalau di pasar-pasar yang melakukan seperti itu nanti akan kita tindak lanjuti dan kita cek kembali,” terangnya.

Terkait stok bahan pangan, Dico menambahkan saat ini stok bahan pangan masih aman sampai idul fitri dan tidak ada kekurangan. 

Selain itu semua pedagang pun juga tidak ada yang dibatasi untuk membeli dari produsen. 

"Stok pangan masih cukup dan aman hingga idul fitri, sehingga masyarakat tidak perlu kuatir. Begitu juga bagi pedagang yang ingin beli barang dari produsen tidak dibatasi," tambahnya.

Kabid Perdagangan, Dinas Perdagangan Kabupaten Kendal Abdul Aziz mengatakan, kenaikan harga yang terjadi pada bahan-bahan pokok dinilai masih dalam tingkat kewajaran, karena kenaikan hanya berkisar Rp 1.000 hingga Rp 2.000.

“Kalau naiknya Rp 1000 sampai Rp 2000 naiknya masih dibatas kewajaran. Yang naik di antaranya cabai teropong kemarin Rp 31.000 sekarang jadi Rp 32.500, telur kemarin masih Rp 24.000 sekarang Rp 25.000, daging harganya masih tetap yang kualitas super itu Rp 130.000 per kilo,” kata Kabid Perdagangan Disdag Kendal, Abdul Aziz.

Ketersediaan bahan pokok juga masih cukup aman hingga tiga bulan ke depan karena apabila terjadi kekosongan barang langsung barang datang.

“Stok bahan pokok cukup aman hingga tiga bulan ke depan. Barangnya tidak di stok, begitu barang habis langsung barang datang. Sebenarnya pantauan ini dalam rangka untuk peningkatan perekonomian di Kabupaten Kendal yang selama ini dianggap ada laporan kenaikan harga, namun sebenarnya tidak begitu signifikan karena naiknya masih Rp 1000 dan itu masih dibatas kewajaran,” pungkasnya.