Bertempat di Area Parkir Belakang RSUD dr. Soetijono Blora dilaksanakan Pencanangan Launching Vaksinasi Covid-19 kabupaten Blora dan Pemberian suntikan vaksin Covid-19 kepada 10 orang pertama Yaitu Forkompinda dan tokoh masyarakat. Senin, (25/01)
- Belum Capai Kekebalan Kelompok, Genjot Vaksinasi Lebih Keras
- Salatiga Belum Akan Vaksin Covid-19 Anak Usia 6-11 Tahun
- Sasar Anak Muda, Hendi Lantik Satgas Remaja Covid-19
Baca Juga
Bertempat di Area Parkir Belakang RSUD dr. Soetijono Blora dilaksanakan Pencanangan Launching Vaksinasi Covid-19 kabupaten Blora dan Pemberian suntikan vaksin Covid-19 kepada 10 orang pertama Yaitu Forkompinda dan tokoh masyarakat. Senin, (25/01)
Orang pertama yang disuntik vaksin Covid-19 adalah Bupati Blora H. Djoko Nugroho dan diikuti oleh 9 orang perwakilan dari Kepolisian,TNI, tenaga kesehatan, serta perwakilan tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat.
Bupati Blora H. Djoko Nugroho menjelaskan, bahwa Covid-19 Ini adalah kenyataan yang harus dihadapi bersama dan cara terbaik untuk menghilangkan Covid-19 adalah dengan membiasakan perilaku sesuai protokol kesehatan.
Djoko Nugroho menambahkan bahwa Pemerintah telah memberikan vaksin Covid-19 untuk masyarakat Indonesia, dan salah satunya hari ini vaksinasi akan dilakukan di Kabupaten Blora.
"Vaksin setidaknya memberikan perlindungan kepada kita. Namun demikian, setelah divaksin protokol kesehatan pun tetap dilaksanakan," ucap Bupati Blora.
Sementara itu, Kapolres Blora AKBP Wiraga Dimas Tama,SIK mengungkapkan, Polres Blora akan terus mendukung tugas-tugas penanganan Covid-19 di Kabupaten Blora, mendukung pelaksanaan vaksinasi saat ini.
"Polres Blora bersama Kodim 0721/Blora terus bersinergi dengan Pemkab dan instansi terkait lainnya, semoga Covid-19 bisa segera sirna," tegas Kapolres Blora.
Untuk diketahui, setelah penyuntikan pertama kepada 10 orang tersebut, dilanjutkan Pemberian vaksin kepada Tenaga kesehatan (Nakes) se-kabupaten Blora di 34 Faskes meliputi 6 RS, 26 Puskesmas dan 2 Klinik.
- Cegah Gelombang 3, Masyarakat Diimbau Kurangi Mobilitas Jelang Nataru
- BPJS Kesehatan Pastikan Layanan di Faskes Tidak Ribet dan Tanpa Diskriminasi
- DP4 Blora Temukan Kangkung dan Bayam Mengandung Pestisida