Bupati Batang Lepas 7 Atlet PON XX Papua

Bupati Batang Wihaji melepas tujuh atlet Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua yang berlangsung pada 2 hingga 15 Oktober 2021.


Para atlet asal Batang itu akan mewakili Jawa Tengah untuk berlaga dalam empat cabang olahraga yaitu  anggar, sepak bola, panjat tebing dan lari 400 meter.

"Tetap berikan yang terbaik namun jangan jadikan target menjadi beban," kata Wihaji di kantornya, Jumat (17/9).

Politisi Golkar itu menyebut cabor yang ditarget medali emas antara lain anggar, panjat tebing dan lari. Sedangkan sepak bola dan voli ditargetkan melaju hingga babak final.

Tujuh atlet Batang yang beralaga di PON XX Papua yaitu Hadi Nur Eksan, Umar Hamdan cabang olahraga atletik, Kiromal Katibin, Ruri Dwi RY cabang olahraga panjat tebing, Desa Megarany cabor anggar, Muhammad Irwan cabor sepak bola dan Danie Arya Wicaksana cabot bola voli.

Disinggung terkait anggaran Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Wihaji menyebut mengganggarkan Rp 1 miliar. Angka sebenarnya adalah Rp 2 miliar.

"Anggaran KONI terkena refocusing untuk penanganan pandemi Covid-19," jelasnya.

Di sisi lain, Kapolres Batang AKBP Edwin Louis Sengka berpesan pada para atlet tidak telat makan. Ketua PBVSI Batang itu menjelaskan malaria di Papua sangat mengerikan dan ganas. 

"Ini pengalaman saya saat tugas di Papua agar terhindar dari malaria," kata AKBP Edwin Luois Sengka.

Pejabat Sementara KONI Kabupaten Batang Subiyanto mengatakan atlet Batang yang ikut PON Papua ada peningkatan. Sebelumnya, di PON Bandung atlet Batang hanya enam orang yang mewakili Jateng.