BPBD Grobogan Evakuasi Jenazah Tanpa Identitas di Bendung Klambu

Petugas TRC BPBD Grobogan evakuasi jenazah korban di perairan Bendung Klambu Grobogan, Minggu (16/3) siang. Doc BPBD Grobogan.
Petugas TRC BPBD Grobogan evakuasi jenazah korban di perairan Bendung Klambu Grobogan, Minggu (16/3) siang. Doc BPBD Grobogan.

Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Grobogan Jawa Tengah berhasil mengevakuasi jenazah tanpa identitas di Bendung Klambu, Minggu siang (16/3).


Jenazah tersebut ditemukan mengapung di antara sampah di perairan Bendung Klambu dan dilaporkan oleh warga pada pukul 12.16 WIB.

Setelah menerima laporan, Pusdalops BPBD Kabupaten Grobogan segera mengerahkan tim TRC untuk melakukan evakuasi. 

Proses evakuasi melibatkan berbagai pihak, termasuk Polsek Klambu, Koramil Klambu, Inafis Polres Grobogan, petugas BBWS Pemali Juwana, dan Puskesmas Klambu.

Jenazah berjenis kelamin laki-laki tersebut berhasil dievakuasi pada pukul 14.50 WIB dan dibawa ke RSUD R. Soejati untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Grobogan, Wahju Tri Darmawanto menyampaikan, identitas jenazah belum diketahui. 

"Pihak berwenang sedang melakukan investigasi lebih lanjut untuk menentukan penyebab kematian dan identitas korban," terangnya. 

Ia berharap masyarakat dapat membantu memberikan informasi jika mengenali atau mengetahui identitas korban. 

Dari informasi yang dihimpun, sejak Jum'at kemarin, dikabarkan ada info orang hilang atas nama Nahrowi warga Rejosari Tinanding, Godong, Grobogan. 

Nahrowi dikabarkan hilang sudah dua hari, terakhir diketahui ia memakai celana pendek dan kaos bergaris.

Petugas pun meminta pihak keluarga bersangkutan diminta lakukan pengecekan jenazah korban tenggelam di RSUD R Soejati Purwodadi.