Semarang - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Tengah, tahun 2024 ini, melakukan berbagai upaya dalam penanganan dan pencegahan penyalahgunaan narkotika di Jawa Tengah.
- Motor Curian Kembali Ke Tangan Pemilik, Polres Kota Tegal Tak Pungut Biaya
- Upaya Pemerintah Untuk Melindungi Data Warga
- Menunggu Dipublikasikannya PP Pelindungan Anak Yang Sudah Disahkan
Baca Juga
Dalam laporan akhir tahun, BNNP Jawa Tengah menyampaikan, berbagai langkah terus dilakukan untuk menanggulangi dan dapat mencegah peredaran serta penyalahgunaan narkoba di masyarakat.
Kepala BNNP Jateng Brigjen Pol Agus Rohmat menyatakan, pihaknya terus mendorong di seluruh kabupaten dan kota di Jawa Tengah, terutama bagi kalangan remaja dan pelajar dapat siap dalam pencegahan penyalahgunaan narkotika.
"BNN terus mendorong kesiapan kabupaten dan kota terhadap ancaman narkotika. Menyeluruh di 35 kabupaten dan kota di Jawa Tengah. Sesuai suportif terhadap dinamika yang terjadi di kalangan pelajar dan remaja," ucap Agus, dalam gelar rilis akhir tahun, Senin (30/12).
Selama 2024 ini, BNNP Jawa Tengah juga menjalin kerja sama dengan berbagai instansi pemerintah dan corporate social and responsibility (CSR) perusahaan untuk penanganan narkotika.
"Kami memiliki relawan tanggap narkoba yang siap dalam menangani narkoba di masyarakat. Kami juga telah menjalin mitra dengan ratusan sekolah untuk melaksanakan berbagai kegiatan penyuluhan pencegahan narkoba," kata dia lagi.
Selain itu, BNNP Jawa Tengah juga melakukan penyuluhan dengan beragam media, yaitu di media sosial, dan melalui sosialisasi efektif lainnya kepada masyarakat.
Di dalam program penanganan itu, BNNP Jawa Tengah juga menangani kasus narkoba melalui program rehabilitasi bagi pemakai penyalahgunaan narkoba
"Kami juga melakukan rehabilitasi sebagai program pemulihan bagi masyarakat yang menggunakan narkoba. Mari cegah dan berantas penyalahgunaan narkoba, dan bagi pemakai agar segera mengikuti program rehabilitasi di BNN Provinsi Jawa Tengah," ungkap Agus. 
- Wali Kota Tegal Beri Pesan Menyentuh Bagi 215 Calon Haji Kota Tegal
- Suka Duka Filolog, Naskah Kuno Dianggap Pusaka Dan Jimat Oleh Para Pewarisnya
- Kejadian Kecelakaan Di Perlintasan Sebidang Sudah Menjadi Isu Nasional
