Bernuansa Pink, KPPS Katonsari Dedikasikan Pemilu Sebagai Bukti Kasih Sayang untuk Bangsa

KPPS Desa Katonsari, Demak, Berfoto Menggunakan Seragam Blackpink Di TPS Kasih Sayang, Rabu (14/02). Foto: Nungky S Nurhidayanto/RMOLJateng
KPPS Desa Katonsari, Demak, Berfoto Menggunakan Seragam Blackpink Di TPS Kasih Sayang, Rabu (14/02). Foto: Nungky S Nurhidayanto/RMOLJateng

Demak - Nuansa Valentine's Day di hari pungut hitung suara sangat terasa di TPS 17 Desa Katonsari, Kecamatan Demak, Kabupaten Demak. TPS tersebut didedikasikan sebagai TPS Kasih Sayang dan jadikan 14 Februari sebagai hari Kasih Sayang untuk Bangsa

"Pemilu 2024 ini kan bertepatan dengan hari kasih sayang ya, makanya kami membuat TPS ini bertema kasih sayang, di mana kasih sayangnya ditunjukan untuk bangsa," ucap Dhina Novita, anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) kepada RMOLJateng, Rabu (14/02)

Ia menyebutkan bahwa ide untuk membuat TPS bernuansa pink berasal dari hasil rapat KPPS setelah dilantik. Di mana sebelum memutuskan untuk pink ada beberapa ide yang muncul.

"Sebelum memakai seragam dan ornamen pink, kita ada yang usul pakai baju daerah, pakai pakaian hitam putih, pakai kostum cosplay lainnya. Tapi akhirnya melihat efektifitas dan kenyamanan ruang gerak di lapamgan maka kita pakai blackpink," terangnya.

Ia pun yakin bahwa warga TPS 17 yang mencoblos adalah warga negara yang baik dan cerdas, di mana setelah menggunakan hak pilih siap untuk menerima siapapun yang menjadi pemimpin. Terbukti pada saat perhitungan suara dapat mengikuti proses dengan baik.

"Alhamdulilah, warga di sini kondusif. Di sini perbedaan satu sama lain jelas ada (pilihan -red), tapi santai dan bahkan saat tungsura (perhitungan suara-red) mereka yang punya waktu hadir juga dan mengikuti dengan baik. Karena memang hari ini adalah hari kasih sayang untuk bangsa," pungkasnya.

Tingkat partisipasi warga yang mencoblos di TPS 17 desa Katonsari tinggi dan memenuhi syarat, yakni 78,58% dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) 271 (dua ratus tujuh puluh satu) pemilih.