Pemerintah Kabupaten Batang mulai menyusun materi baru untuk pelajaran muatan lokal jenjang sekolah dasar (SD) di Kabupaten Batang.
- Mengenal Sosok Bripka Ratih Candra Ayu, Polwan Pertama Peraih Gelar Doktor di Polres Jepara
- Civitas Akademika Berprestasi Terima Penghargaan dari UKSW
- Bunda PAUD Kota Salatiga: Kemajuan Teknologi Mempengaruhi Perilaku Anak
Baca Juga
Materi baru itu menyesuaikan kurikulum baru.
"Mulok baru ini akan menggantikan materi sebelumnya yaitu Budidaya Ibu Kayu untuk kelas 1 hingga 6," kata Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Dasar Yulianto di kantornya, Rabu (15/12).
Materi baru mulok dibagi dua yaitu kelas 1 hingga 3 tentang budaya dan lingkungan. Para siswa dikenalkan budaya serta lingkungan sekitar mulai tingkat RT hingga kabupaten.
Lalu untuk kelas 4 hingga 6 termasuk mulok di kelas tinggi. Pelajaran yang diberikan adalah pendidikan dasar kewirausahaan.
Beberapa potensi budaya Kabupaten Batang yang perlu dikenali siswa melalui pembelajaran mulok adalah budaya batik khas Batang. Contohnya, batik Rifaiyah dan batik Jumputan khas Batang.
Pemberlakuan mulok baru untuk kelas 1,2, dan 3 akan dimulai pada tahun ajaran 2023/2024. Sementara ini, pihaknya masih menunggu peraturan Bupati yang mengatur hal tesebut.
"Begitu Perbupnya terbit secara otomatis sudah mulai pemberlakuan," pungkasnya.
- Dua Mahasiswa UKSW Salatiga Ikuti Perkuliahan di Universitas Kelas Dunia
- Disdik Salatiga Terapkan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas 50%
- UKSW Salatiga Masuk Perangkingan Times Higher Education