Ketua Komisi B DPRD Jawa Tengah Sumanto, bantu ribuan tanaman buah kepada kelompok tani di Dusun Ngasem, Desa Tugu Kecamatan Jumantono.
- Ramadhan dan Lebaran, Ketua DPRD Jateng Ingatkan Kondisi Ekonomi Mudah Bergejolak
- Ketua DPRD Jateng Sumanto Ingatkan Pemda dan Masyarakat Awasi Harga Kebutuhan Jelang Idul Fitri
- Sambutan Perdana Sebagai Gubernur, Ahmad Lutfhi Sebut Jawa Tengah Punya Banyak PR
Baca Juga
Selain 2.100 bibit tanaman buah Durian, Alpukad dan Kelengkeng Sumanto juga menyerahkan bantuan pupuk organik, serta 4 unit sepeda motor roda tiga kepada para kelompok tani.
Bantuan bibit buah berkualitas tersebut salah satu upaya mendorong petani kembangkan budidaya buah lokal untuk membendung masuknya buah impor.
"Saat ini banyak serbuan buah impor yang pastinya banyak merugikan petani kita," jelas Sumanto, Kamis (25/11).
Dirinya mengungkapkan apabila buah lokal ini dikembangkan dengan baik pastinya hasilnya juga berkualitas baik. Terlebih lagi banyak buah lokal yang menjadi primadona masyarakat lokal dan juga pangsa luar negeri.
"Kita mendorong agar buah lokal nusantara menjadi pemain utama pasar buah dalam negeri sehingga dapat meningkatkan pendapatan petani buah," tegas Sumanto.
Sujoko, salah satu petani kelengkeng jenis Kristal ini menyebut pangsa buah lokal ini masih terbuka lebar. Di lahan seluas satu hektar ini Sujoko menanam 150 pohon kelengkeng.
Sujoko yang juga Sekertaris Desa Tugu, Jumantono mengaku dalam sekali panen, satu pohon bisa menghasilkan 40 kilo. Bahkan untuk masa panen buahnya juga bisa diatur secara bergiliran.
"Setahun maksimal bisa panen 2 kali. Dari satu pohon ini bisa menghasilkan 40 kilo kelengkeng," pungkasnya. 
- Ramadhan dan Lebaran, Ketua DPRD Jateng Ingatkan Kondisi Ekonomi Mudah Bergejolak
- Ketua DPRD Jateng Sumanto Ingatkan Pemda dan Masyarakat Awasi Harga Kebutuhan Jelang Idul Fitri
- Sambutan Perdana Sebagai Gubernur, Ahmad Lutfhi Sebut Jawa Tengah Punya Banyak PR
