Baliho Jokowi Beri Restu Crazy Rich Grobogan, Terpampang di Sepanjang Jalan di Grobogan

Baliho Jokowi beri restu Joko Suranto banyak terpampang di jalan di Grobogan dan sekitarnya, Senin (3/6) siang. Rubadi/RMOLJateng.
Baliho Jokowi beri restu Joko Suranto banyak terpampang di jalan di Grobogan dan sekitarnya, Senin (3/6) siang. Rubadi/RMOLJateng.

Baliho bergambar Jokowi berikan restu kepada Joko Suranto sang Crazy Rich Grobogan terpampang di sepanjang jalan Grobogan dan sekitarnya. Di baliho tampak orang nomor satu di Indonesia tengah bersenda gurau dengan Joko Suranto.


Jokowi mengenakan kaus lengan panjang hitam mengepalkan tangan kanannya ke arah kepala Joko Suranto yang terlihat berdiri menunduk dan saling berhadapan dengan tawa lepas. 

Baliho tersebut mengisyaratkan Ketua Umum Realestat Indonesia (REI) Joko Suranto bakal bertarung di bursa politik Jawa Tengah. Dalam narasi dalam logat Jawa, Jokowi merestui Joko Suranto untuk memimpin Jateng. 

"Mas Joko Suranto mulih mbangun Jateng njih ? (Mas Joko Suranto pulang membangun Jateng ya ?)," tanya Jokowi.

"Njih sendiko dawuh," jawab Joko Suranto mengamini dengan krama inggil. Sendiko dawuh bisa diartikan "saya patuh pada perintah". Kalimat itu sebagai respons ketaatan terhadap perintah yang diberikan oleh seseorang berkedudukan tinggi. 

Di akhir percakapan, Jokowi berpesan supaya Joko Suranto senantiasa aktif turun ke jalan mewujudkan keinginan rakyat Jateng. Termasuk meningkatkan kualitas program positif pemerintah. 

"Dalane digawe alus (Jalannya dimuluskan), omah lan wargane diurus (rumah dan warganya diurus), murid lan gurune dielus-elus (murid dan gurunya diperhatikan)," pesan Jokowi.

Dalam baliho berukuran besar itu disisipkan juga jargon andalan Joko Suranto, "jangan takut berbuat baik".

Joko Suranto pun tak menampik jika yang disosialisasikan dalam baliho merupakan sinyal hijau dirinya bakal terjun dalam bursa Pilgub Jateng.

"Seperti apa yang dideskripsikan dalam baliho saja. Kalau tidak fakta, saya tidak mungkin berani dong membawa nama Bapak Presiden. Saya diajarkan orangtua untuk bertatakrama, menghormati siapapun," kata Joko Suranto, Senin (3/6).

Menurut Joko Suranto, baliho yang secara tidak langsung menafsirkan titah orang nomor satu di Indonesia itu dijadwalkan akan segera memenuhi wilayah Jateng.

"Baliho akan dipajang di seluruh Jateng bertahap. Politik itu tidak ada yang tahu bagaimana dan seperti apa klimaksnya," pungkas Joko Suranto. 

Diketahui, viralnya nama Joko Suranto (53), pengusaha sukses yang berdomisili di Bandung, Jawa Barat ini viral pada Ramadhan 2022 setelah menyedekahkan uang Rp 2,8 miliar untuk membangun jalan rusak sepanjang 1,8 kilometer di kampung halamannya di Desa Jetis, Kecamatan Karangrayung, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.

Jalan kabupaten di bawah pengelolaan Dinas PUPR Grobogan itu terpaksa ia perbaiki dengan anggaran pribadi lantaran sudah puluhan tahun diajukan tak kunjung ada realisasi. 

Jalan yang melintasi tiga desa (Telawah, Jetis, dan Nampu) itu digarap dengan betonisasi sejak awal Ramadhan hingga target rampung sebelum Idul Fitri 2022.  Sejak saat itu Joko Suranto mulai dijuluki "crazy rich"Grobogan.

Selain baliho Joko Suranto, baliho yang bertebaran di Kabupaten Grobogan dan sekitarnya terpajang nama para calon Gubernur Jateng. Di antaranya Ketua DPD Partai Gerindra Jateng Sudaryono, Kapolda Jateng Ahmad Luthfi, Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Hendrar Prihadi dan mantan Bupati Kendal Dico Ganinduto.