Anggota Komisi III DPR RI Eva Yuliana mengutuk kekerasan geng motor yang melukai dan menyebabkan putra dari Anggota DPRD Kebumen MA meninggal dunia. Kepolisian DIY diminta segera mengungkap seluruh pelakunya.
- Anggota DPR RI Tegaskan Tidak Ada Restorative Justice Dalam Kasus Pemerkosaan
- Eva Yuliana Apresiasi Langkah Tegas Kapolri Tangani Kasus Brigadir J
- Anggota DPR Eva Yuliana Minta Evaluasi Rutan Solo
Baca Juga
"Saya mengutuk semua yang terlibat dalam kekerasan yang menyebabkan putra dari Pak Madkhan meninggal dunia. Seluruh pelakunya harus segera diminta pertanggungjawaban dan mendapatkan hukuman yang adil," ujar Eva.
Legislator asal Solo menyatakan tindak kekerasan tersebut tidak dapat dibenarkan. Sebagai negara hukum, kepolisian dituntut mengungkap secara tuntas kasus ini.
"Polisi harus segera menangkap para pelaku sebab tidak boleh ada pembiaran terhadap aksi kekerasan. Penegakan hukum mesti memberikan efek jera," tegasnya.
Ia pun mengharapkan kejadian yang memilukan bagi keluarga partai NasDem di Kebumen dan umumnya Jawa Tengah ini menjadi cambuk bagi kepolisian untuk melakukan pencegahan. Aksi anarkis yang berujung kekerasan wajib diantisipasi kepolisian.
"Jika diantisipasi secara cepat maka dapat meminimalisir jatuhnya korban dari masyarakat yang tidak bersalah," jelasnya.
“Di masa ramadhan ini, hendaknya aparat keamanan dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat, terutama bagi mereka pelajar yang mencari sahur di luar kos,” tambah Eva.
Eva juga menyampaikan bela sungkawa yang mendalam kepada keluarga besar Madkhan. "Semoga putra beliau diterima disisi-Nya dan sabar, tabah juga ikhlas dalam menerima cobaan ini," pungkasnya.
- Soal Mafia Tanah, Dede Indra Permana: Hukum Harus Berlaku Adil untuk Semua Orang
- Anggota DPR RI Tegaskan Tidak Ada Restorative Justice Dalam Kasus Pemerkosaan
- Eva Yuliana Apresiasi Langkah Tegas Kapolri Tangani Kasus Brigadir J