Sebuah aksi penusukan terekam Closed Circuit Television (CCTV) di Rembang. Penusukan terjadi akibat kecemburuan pelaku terhadap korban.
- Kain Kiswah Suryadharma Ali Akan Dilelang
- Para Pelaku Gangster Tertangkap Sudah Menjalani Penyelidikan Dan Diperiksa Polrestabes Semarang
- Puluhan Remaja Bentrok di Cilosari Gunakan Senjata Tajam
Baca Juga
Pelaku Slamet Priyono (35) warga Desa Pulo Kecamatan Rembang gelap mata saat melihat Muhammad Yunus (30) pria yang kesehariannya bekerja di RSUD dr R Soetrasno Rembang.
Kapolres Rembang AKBP Suryadi mengatakan, tersangka awalnya janjian dengan korban untuk menyelesaikan masalah secara baik baik, tapi begitu sampai di depan tempat kost korban, tersangka gelap mata dan langsung membabi buta menyerang korban.
Pelaku langsung menusuk korban dengan menggunakan pisau sehingga Yunus menderita 4 titik luka parah pada bagian dada dan wajah.
"Tersangka berdalih pisau tersebut digunakan untuk sarana bekerja dan selalu berada di dalam tasnya karena ia sehari hari menjadi tukang dekor," ungkapnya, Minggu, (24/9).
Kapolres menjelaskan tersangka menuding korban telah berselingkuh dengan isterinya, sehingga rumah tangganya berantakan. Bahkan sudah 5 bulan pisah rumah dengan sang isterinya.
Usai kejadian tersangka membuang barang bukti pisau, hingga saat ini barang bukti belum berhasil ditemukan. Sedangkan korban yang koma dirawat di RSUD dr R Soetrasno Rembang.
Namun, korban kemudian dirujuk ke rumah sakit Karyadi Semarang. Pihak kepolisian pun masih mendalami kasus tersebut apakah ada unsur-unsur perencanaan atau tidak.
"Dalam kasus ini polisi menjerat tersangka pelaku dengan Pasal 351 ayat 2 tentang penganiayaan yang mengakibatkan luka berat dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara," pungkasnya.
- Ngantor Lagi, Novel Baswedan Disambut Hangat Keluarga Besar KPK
- Ratusan Penghuni Rutan Salatiga Terima Penyuluhan dan Bantuan Hukum Gratis
- Bagian III: Pasutri di Salatiga Gelapkan 60 Mobil Rental