60 Panwascam Dilantik, 11 Bulan Bertugas

Sebanyak 60 orang Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kendal 2020 dilantik.


Mereka yang dilantik merupakan hasil seleksi yang digelar Bawaslu Kendal beberapa waktu lalu.

Ketua Bawaslu Kendal, Odilia Amy Wardayani mengatakan, mereka mulai bekerja pada Januari 2020 bersamaan dengan dimulainya tahapan pilkada.

"Mereka yang dilantik hari ini, nantinya akan mulai bertugas pet Januari hingga November 2020 atau selama 11 bulan," di hotel Sae Inn, Senin(23/12).

Dia menambahkan, pasca pelantikan ini ke 60 anggota panwascam diberikan pembekalan.

Pembekalan itu terkait SDM, penanganan pelanggaran, pengawasan, penyelesaian sengketa secara cepat, dan sebagainya.

Setelah memiliki sekretariat, dua bulan kemudian mereka melakukan penjaringan pengawas tingkat desa. Targetnya Maret 2020 pengawas tingkat desa/kelurahan sudah terbentuk," tambahnya.

Menurutnya, menjadi panwascam merupakan tugas yang cukup berat. Mereka akan berhadapan langsung dengan masyarakat ketika melakukan pengawasan.

Bahkan tidak menutup kemungkinan mendapat tekanan dari berbagai pihak.

Panwascam harus tahan banting, karena selain mengawasi pemilu, namun juga harus menindak bila terjadi pelanggaran pemilu.

Sebanyak 60 orang yang kami lantik, 34 merupakan wajah baru dan 26 wajah lama. Selain itu tujuh pengawas diantaranya merupakan perempuan," jelasnya.

Salah seorang Panwascam Rowosari, Zumrotun, mengaku, sudah menjadi panwascam pada saat Pilkada Kendal 2015.

Setelah itu kembali menjadi panwascam pada Pilgub Jateng 2018 hingga Pemilu 2019.

"Ini untuk ketiga kalinya saya terpilih menjadi panwascam di Kecamatan Rowosari. Saya siap menjaga integritas dan netralitas sebagai pengawas pemilu," katanya.