- Apresiasi dari KLHK, PPMI Assalaam Jadi Garda Terdepan Pengelolaan Sampah
- Polsek Mojosongo Pastikan Keamanan Pengajian Sambut Ramadan dan Peletakan Batu Pertama Ponpes Ghazalia
- Dion Minta Para Santri Dibekali Ilmu dan Akhlakul Karimah
Baca Juga
Silaturahmi 100 Kiai se Jawa Tengah di Ponpes MIS Sarang, Rembang, Senin (23/9) lalu, akhirnya memantik reaksi keras dari kalangan kader dan Struktural NU di Rembang.
Ketua Pengurus Cabang (PC) NU Rembang H Muchtar Nuha menegaskan, pertemuan itu dilakukan oleh orang-orang di luar kader struktural NU. Mereka itu merupakan orang-orang yang tidak pernah menjadi kader NU.
"Tidak satupun kader struktural dan kader resmi di Jawa Tengah apa lagi di Rembang yang terlibat dalam pertemuan tersebut. Kami kader NU resmi apa lagi yang masuk struktural, satu garis komando PWNU Jateng dan PBNU," tandas Mochtar Nuha.
Dia menambahkan, pihaknya sangat menyayangkan dan menentang dengan keras wacana di gelarnya Musyawarah Luar Biasa (MLB) NU. Dia kemudian mempertanyakan tujuan dari MLB.
"Selama ini kepengurusan PBNU pimpinan Gus Yahya kan tidak ada yang melanggar AD/ART. Jika ada yang bilang banyak pelanggaran, itu mengada-ada. Mereka sengaja mencari-cari kesalahan. ," ujar Mochtar Nuha.
Terpisah Ketua PC NU Lasem H Solahudin mengemukakan, dirinya melakukan klarifikasi bahwa pertemuan bukan di Ponpes MIS.
"Saya sudah melakukan klarifikasi ke pengasuh Ponpes MIS. Jadi soal klaim tempat pertemuan di MIS bisa saya mempertanggungjawabkan," ujar Sholahudin.
Begitupun nama Gus Zaifur Rizal dari Kajen Margoyoso Pati yang di catut hadir. Ternyata dia tidak hadir,
Senada dengan Mochtar Nuha, Sholahudin mengutarakan, orang yang ikut pertemuan di Sarang itu, tidak ada satupun kader struktural NU dari semua tingkatan.
"Mereka itu kumpulan orang-orang yang tidak mau tabayun, tidak mau klarifikasi. Jika memang ada persoalan di organisasi, jangan di bawa keluar. Mari kita selesaikan bersama-sama di dalam organisasi," pungkas Sholahudin.
Seperti diberitakan RMOLJateng, pada Senin (23/9), sekitar 100 Kiai se Jateng melakukan silaturahmi di Sarang Rembang yang intinya mereka mendukung wacana MLB NU. Bahkan mereka membentuk kaukus Sarang dan mengusulkan MLB di gelar di Bangkalan Madura.
- Apresiasi dari KLHK, PPMI Assalaam Jadi Garda Terdepan Pengelolaan Sampah
- Polsek Mojosongo Pastikan Keamanan Pengajian Sambut Ramadan dan Peletakan Batu Pertama Ponpes Ghazalia
- Dion Minta Para Santri Dibekali Ilmu dan Akhlakul Karimah
